“Belajarlah niat, karena niat lebih penting daripada amal …Berapa banyak amal yang remeh menjadi besar gara-gara niat dan berapa banyak amal yang besar menjadi remeh gara-gara niat.”
Demikian para ulama menasehati kita tentang urgensi niat dalam setiap aktivitas kita. Tanpa niat, amal yang kita lakukan akan sia-sia. Dengan niat pun, kalau salah dalam meniatkan, pasti akan merusak pahala amal kita. Tentu kita masih ingat bagaimana diseretnya tiga golongan orang ke dalam neraka karena salah menata niat. Mereka adalah orang yang berjihad di jalan Allah, tetapi ingin disebut pahlawan; orang yang pandai membaca al-Qur'an tetapi ingin disebut qari'; dan orang yang suka berderma, tetapi ingin disebut dermawan.