Pernahkah kita berpikir, mengapa orang gila selalu sehat? Beberapa kali saya berusaha memikirkan mengapa orang gila tidak pernah sakit? Tidak pernah saya melihat sekali pun ada orang gila kerokan di pinggir jalan, meminum obat, memakai koyok, atau bahkan sakit gigi sekalipun. Jawabannya adalah KARENA MEREKA TIDAK PERNAH STRESS!!!
Ya. Saya tidak sedang bercanda. Orang gila tidak pernah sakit karena mereka tidak pernah stress. Mereka tidak pernah berpikir macam-macam. Makanan apa pun mereka makan. Tidak seperti kita. Sudah ada ayam goreng, masih mencari sate kambing. Sudah ada soto kerbau, masih mencari pizza, hotdog, dan lain sebagainya. Sedangkan orang gila tidak pernah minta makanan macam-macam. Makanan apapun asal namanya makanan tetap mereka makan. Bahkan nasi basi pun mereka makan.
Kedua, orang gila itu selalu qona'ah. Mereka itu triman. Narimo ing pandum, bahasa jawanya. Menerima apa pun pemberian Alloh kepadanya. Tidak pernah menuntut macam-macam. Tidak seperti kita. Sudah diberi sepeda, masih minta motor. Sudah punya motor, masih minta mobil. Rumah sudah bagus, masih saja selalu merasa ada yang kurang. Akhirnya beli ini beli itu, renovasi ini renovasi itu. Ujungnya hutang sana sini untuk kebutuhan tersebut. Nah, ketika hutangnya sudah menggunung, jatuh sakitlah dia.
Orang gila itu entah punya pakaian ataupun tidak, mereka santai saja. Kalau mengantuk, ya tidur saja. Mereka tidak butuh tikar, apalagi kasur atau springbed. Ada lho diantara kita yang tidak bisa tidur di atas tikar. Gara-garanya karena sudah terbiasa tidur di springbed. Tidur tanpa AC juga tidak bisa.
Orang gila jarang sakit juga adalah karena mereka selalu berbahagia. Nyatanya mereka tampak selalu tersenyum. Betul kan? Orang yang selalu tersenyum pasti hatinya bahagia dan tenteram. Everething is running well, bahasa kerennya. Semuanya berlalu dengan baik-baik saja. Tidak pernah ada masalah. Kalaupun ada masalah, dia menganggap itu sebagai hiburan yang menyenangkan. Makanya dia senantiasa tersenyum.
Nah, kalau kamu semua ingin selalu sehat jadilah “orang gila”. Maksud saya, hiduplah dengan qona'ah, narimo, tidak usah punya keinginan macam-macam dan selalulah tersenyum. Mudah-mudahan kamu sehat selalu. Ok! ☺(www.gurugo.blogspot.com)
+ Komentar + 15 Komentar
Ow, gitu ya, ternyata orang gila bisa dijadikan inspirasi juga
Ya dik indra. Saat itu aku sama murid2 SDIT Al Islam Kudus jalan2 malam di kuburan kami bertemu dengan orang gila di pinggir jalan yang tidur tanpa baju. Lalu aku berpikir begitu. Kenapa ya dia kok sehat terus?
haha
bgtu lah
he..he... bener banget pa, ga pernah loh kita lihat orang gila minum obat.
@anonim: ya begitulah. he..3x
@adiyasan: betul. obatnya gila ya digrujuk air tiap pagi. Ane pernah nengok saudara yang dirawat di RSJ ternyata terapinya begitu.
satu lagi alasan kenapa orgil g penah sakit...
karena orgil itu ga punya dosa..bhkan klo dia membunuh pun dalam hukum dia tdk dpt dihukum...
ingat bhw penyakit itu kaffarah li dzunub (penggugur dosa) klo g ada dosanya ya jarang sakit..
orgil itu ..pd awal dia gila..catatan amalnya sudah di tutup..klo dia dh sembuh baru di buka lagi...
hayo siapa yang mau jadi orgil...ngacung!!
anonim: betul sekali...tapi ane ndak mau jadi orgil, mending jadi ormal (orang normal) atau ordasman (orang cerdas dan beriman)
Jadi biar sehat kita harus hidup cara orang gila ya... qona'ah, narimo dll
Jadi bingung batasan gila, ama yang waras...
wkkk...
salam kenal
@Yuli: Betul! sabar, qona'ah dst supaya tidak stres.
batasannya jelas kok. yg gila itu kalau dibilang gila pasti marah. sedang yang waras kalau dibilang gila senyam-senyum. He..3x Lha itu Purdi Chandra malah pengin gila kan? He..3x
Salam kenal juga
orang gila itu orang sakit.
yg sehat harus bisa kendalikan jiwanya, hatinya dg bertaqwa dg benar.
yg gila kan akhirnya mati juga, yg mati muda siapa yg peduli, sebagai orgil.
jazakumullah,, hebat ya..dibaca itu berinspiratif jadinya hehe
ya makasih mas/mbak anonim
Izin CoPast Tadz,
Ane ttep nyantumin sumbernya di artikel,
Makasih !
http://hudza.16mb.com
ya silahkan. makasih sudah main ke sini... :)
Menurut ana, mereka (orang gila) tidak pernah menyingkir dari kondisi alam yang dihuninya. Jika malam tiba, mereka tidak pernah mengeluhkan siraman embun malam. Begitu juga jika terik matahari menyengat, mereka mandi sinar dengan sepenuh hati. Tidak ada catatn baginya hari-hari masuk angin.
Posting Komentar
Anda merasa mendapatkan KEBAIKAN dari postingan ini? SILAHKAN BERKOMENTAR secara santun, bijak, dan tidak menghakimi. TERIMAKASIH telah sudi meninggalkan komentar di sini. Semoga hidup Anda bermakna. amin...