Pameran Komputer di Diamond Solo membuat saya gigit jari. Hampir semua stand memamerkan laptop. Dari yang second sampai yang harganya diatas sebelas juta. Barang yang sudah saya idam-idamkan bertahun-tahun tidak kunjung bisa saya miliki. Sekarang barang itu seolah mengejek saya, "Kapan kamu bisa memiliki diriku?". Begitu seolah mereka berkata kepadaku. Ah, kapan saya bisa punya laptop?
Pameran tahun kemarin juga membuatku semangat. Karena ada doorprize laptop. Tapi memang namanya nasib. Laptop itu jatuh ke tangan orang lain. Hampir dalam semua undian (tentunya yang halal) saya tidak pernah mendapatkan hadiah yang istimewa. Satu-satunya hadiah istimewa yang saya dapatkan dalam sebuah undian adalah sebuah gelas besar. Gelas itu saya dapatkan dalam undian gerak jalan Rt. He..3x. Betul kata istri, "Jangan berharap dapat hadiah dari undian, karena itu membuat kamu malas!"
Ah, ya. Betul juga kata istri lagi. Katanya, "Kalau mau laptop ya nabung!"
"Kalau kredit saja bagaimana?"
"Lha untuk ngansurnya pake uang apa? Bukankah utang yang kemarin belum juga lunas?"
"Oh iya ya. Wah bagaimana dong. Ada nggak ya yang mau ngasih laptop gratis? He..3x"
"Dasar pemimpi. Mana ada barang gratis di dunia ini?"
"Ada lho. Udara gratis, darah gratis, tubuh gratis. Bukankah Alloh tidak pernah menarik bayar itu semua?"
"Iya pak ustadz. Dalilnya keluar....."
Kembali ke lap.......................tooooooooooooooooooooooppppppppppppppp.......!
Pameran tahun kemarin juga membuatku semangat. Karena ada doorprize laptop. Tapi memang namanya nasib. Laptop itu jatuh ke tangan orang lain. Hampir dalam semua undian (tentunya yang halal) saya tidak pernah mendapatkan hadiah yang istimewa. Satu-satunya hadiah istimewa yang saya dapatkan dalam sebuah undian adalah sebuah gelas besar. Gelas itu saya dapatkan dalam undian gerak jalan Rt. He..3x. Betul kata istri, "Jangan berharap dapat hadiah dari undian, karena itu membuat kamu malas!"
Ah, ya. Betul juga kata istri lagi. Katanya, "Kalau mau laptop ya nabung!"
"Kalau kredit saja bagaimana?"
"Lha untuk ngansurnya pake uang apa? Bukankah utang yang kemarin belum juga lunas?"
"Oh iya ya. Wah bagaimana dong. Ada nggak ya yang mau ngasih laptop gratis? He..3x"
"Dasar pemimpi. Mana ada barang gratis di dunia ini?"
"Ada lho. Udara gratis, darah gratis, tubuh gratis. Bukankah Alloh tidak pernah menarik bayar itu semua?"
"Iya pak ustadz. Dalilnya keluar....."
Kembali ke lap.......................tooooooooooooooooooooooppppppppppppppp.......!
+ Komentar + 3 Komentar
aha. saya juga gitcu..
Sabar ya pak guru, nanti juga kesampaian kok
alhamdulillah sekarang dah punya laptop. hanya berselang 3 bulan dari postingan ini. dan yang penting GRATIS...!!! Allohu Akbar. Faidza azamta fatawakkal ala Alloh!
Posting Komentar
Anda merasa mendapatkan KEBAIKAN dari postingan ini? SILAHKAN BERKOMENTAR secara santun, bijak, dan tidak menghakimi. TERIMAKASIH telah sudi meninggalkan komentar di sini. Semoga hidup Anda bermakna. amin...