Selamat Tinggal Microsoft

Alhamdulillah mulai hari ini saya sudah mulai belajar memakai Linux Ubuntu 7.04. Kemarin, komputer sekolahan saya install OS (Operating System) yang OS (Open Source) tersebut. Ternyata tidak sesulit yang saya bayangkan. Dan tidak sesulit yang dikatakan oleh mas Nanang, teknisi Hypertech itu. Bagi saya menginstal Linux justru lebih mudah karena kita tidak dipusingkan dengan pengisian nomor serial.

Dan menginstal Linux Ubuntu 7.04 di komputer sekolahan ini saya kira relatif lebih cepat prosesnya dibandingkan menginstal Xp Sp2. Tambah lagi jika menginstal Windows Xp kita mesti menginstal Office, tapi di Ubuntu ini sudah termasuk OpenOffice. Jadi, kapan anda tinggalkan Microsoft dan beralih ke Linux?

Memang baru kali ini saya pake Linux, dan kenyataannya saya harus menyesuaikan dan membiasakan dengan menu-menu yang ada. Saya pun belum bisa menilai, mana yang lebih baik kinerjanya apakah Windows (Microsoft) ataukah Ubuntu (Linux). Kalau menurut yang saya baca-baca sih katanya Linux itu aman dari virus.

Diakui atau tidak, bagi mereka yang sudah terbiasa memakai Windows pasti akan merasa kesulitan jika tiba-tiba harus memakai Linux. Bayangkan saja, kita sudah terbiasa memakai Microsoft Office, CorelDraw, Winamp, PhotoShop, dan lain-lain. Tapi tiba-tiba kita harus menggantinya dengan program yang lain yang familiar dengan Linux. Tapi saya kira itu lebih baik daripada kita selamanya diperas oleh Bill Gates.

Terus terang pemicu saya memakai Linux adalah karena komputer sekolahan yang biasa dipake untuk online diberi tanda bintang oleh Microsoft. Biasanya bintang dipakai untuk prestasi tertentu, tapi yang ini adalah bintang untuk menandai bahwa Windows Xp yang saya pake adalah illegal alias bajakan.

Ayo rame-rame kita tinggalkan Microsoft dan kita songsong Open Source Linux DARI RAKYAT OLEH RAKYAT DAN UNTUK RAKYAT. Ok.