Terjemahkan Blog Ini

Headlines News :
Diberdayakan oleh Blogger.

Channel Youtube

Pengikut

Mengenai Saya

Foto saya
Saya adalah saya. Bukan ayah saya. Bukan pula anak saya. Saya jangan dihargai karena 'pangkat' ayah saya. Saya juga jangan 'disamakan' dengan anak saya. Akuilah saya apa adanya.

Selamat Datang di Blog Saya, Ahlan Wa Sahlan Bihudzurikum.

Semoga blog ini bermanfaat untuk Anda. Apa hal positif dari Blog ini beritahu teman. Jika ada ada yang kurang beritahu saya agar saya bisa memperbaikinya. Boleh Copas asalkan mencantumkan alamat blog ini. Jazakumullah
Saya sangat berterima kasih Anda sudah berkunjung ke blog saya. Lebih berterima kasih lagi jika Anda meninggalkan komentar pada postingan saya baik berupa koreksi, persetujuan, maupun tambahan ilmu buat saya.
Jika Anda merasa puas dengan blog ini tolong beritahu teman atau saudara agar blog ini bisa lebih dikenal luas dan anda pun Insya' Alloh akan mendapatkan pahala karena menyebarkan kebaikan. Tetapi jika Anda tidak puas tolong beritahu saya. Maturnuwun. Terimakasih. Jazakumulloh khoiral jaza'

Mengungkap Rencana As-Sisi Membakar Kairo

as-sisidakwatuna.com – Mesir.  Dr. Muhammad Abbas, seorang pemikir muslim dalam artikelnya menuturkan bahwa  ada rencana As-Sisi membakar Kairo. Dalam artikel tersebut Abbas menyatakan bahwa As-Sisi telah merencanakan pembantaian baru di Kairo.
Pembantaian itu akan diiringi dengan aksi bakar-bakar. Di antara gedung yang akan dibakarnya kantor-kantor kementrian, kantor lembaga pemerintah, Katedral di Abbasiyah, stasiun-stasiun Metro, Hypermarket, gereja, stasiun Ramses, Bank Sentral, pusat studio media, hotel bintang lima, bioskop, SPBU, dan sebagainya.
Semua itu dibakar guna untuk menuduh aktifis Islam (Ikhwanul Muslimin) sebagai pelakunya. Setelah itu akan dibenarkan operasi-operasi keamanan menghabisi mereka. Orang-orang yang selamat dari pembunuhan akan dibawa ke pengadilan militer, dengan tuduhan yang sudah disiapkan sebelumnya, sama dengan cara-cara Mubarak.
Tuduhan yang telah disiapkan misalnya: melakukan kudeta, menciptakan kondisi chaos, pertikaian etnis, merusak fasilitas umum dan khusus, pembunuhan, dan sebagainya.
Dengan demikian akan terjadi kekacauan dan ketakutan pada masyarakat. Kalangan aktifis Islam lah yang akan tertuduh menyebabkan semua itu. Setelah itu akan ada penerimanaan dalam negeri dan dukungan internasional untuk menjadikan Ikhwanul Muslimin sebagai salah satu gerakan teroris, sehingga tidak diijinkan berpolitik dan mendirikan sebuah partai politik. Terakhir, akan dilakukan operasi penghabisan gerakan ini hingga mati untuk selamanya.
Untuk memperkuat rencana keji ini, ada sebuah pengumuman yang didapatkan dari sumber yang membocorkannya. Pengumuman ini disosialisasikan kepada kalangan polisi dan militer;
  1. Tidak lama berada di jalanan, menjauh dari lokasi-lokasi pertikaian
  2. Tidak melaksanakan shalat di masjid yang jauh dari tempat tinggal.
  3. Menyakinkan telah mengunci pintu-pintu dan jendela-jendela apartemen.
  4. Menyimpan semua jenis kendaraan di garasi atau tempat lainnya yang aman.
  5. Ketika terdengar suara tembakan atau pertikaian, sesegera mungkin menjauh dari jendela dan balkon.
  6. Mohon berdoa untuk kebaikan Mesir dan pihak keamanan, karena perang melawan teroris akan sangat sengit.
Jadi pembantaian yang dilakukan militer terhadap pendukung Mursi merupakan bagian dari rencana untuk menghapus Ikhwanul Muslimin dari Mesir dan dunia Islam. (msa/sbb/dkw)

Sumber: http://www.dakwatuna.com/2013/08/16/38060/mengungkap-rencana-as-sisi-membakar-kairo/#ixzz2cDVMsY24

Kekalutan Penguasa Kudeta Terbongkar di Facebook

facebookdakwatuna.com – Mesir.  Pembantaian yang dilakukan penguasa kudeta kepada para demonstran sudah di luar akal sehat siapapun.
Aksi pembantaian ini melibatkan militer dan kepolisian. Walaupun pihak penguasa menyangkal telah melakukan aksi pembunuhan, kiranya akun facebook para polisi itu tidak bisa berbohong.
Dalam akun milik seorang perwira, ditulis pengumuman:
“Kepada seluruh perwira polisi agar merubah foto dalam akunnya, menghapus tulisan apa saja yang menunjukkan tempat keberadaannya, alamatnya, dan tempat tinggalnya.
Masuklah para profil dan rubah keterangan di dalamnya.
Diharapkan seluruh grup facebook polisi untuk mengepost pesan ini, mengingat pentingnya.”
Selain itu, pengumuman tadi juga menyampaikan provokasi bohong kepada sesama polisi:
“Kalian pasti menyadari, kader-kader Ikhwan akan melacak para polisi melalui grup dan page dalam facebook. Mereka akan menghabisi kalian.
Sangat disayangkan depdagri kita tidak akan bisa berbuat banyak. Mereka tidak akan melindungi kita. Maka sebarkanlah pengumuman ini ke sesama polisi.”
Pembantaian Rabu-Kamis kemarin memang sangat mengusik kemanusiaan siapapun. Rakyat Mesir yang tadinya tidak bergabung dengan pendukung Presiden Mursi, bisa saja berbuat anarkis karena kemarahan dengan penguasa kudeta, dan menjadikan polisi sebagai sasaran. Adapun pihak koalisi anti kudeta sendiri tetap akan menjaga prinsip damai. (msa/sbb/dkw)

Sumber: http://www.dakwatuna.com/2013/08/16/38028/kekalutan-penguasa-kudeta-terbongkar-di-facebook/#ixzz2cDTuUZpC

Berterima Kasihlah Kepada Kudeta

basim khufajidakwatuna.com – Mesir.  Dalam akun face booknya, Dr. Basim Khufaji menulis hal-hal yang membuatnya merasa berterima kasih kepada kudeta. Karena kudeta telah banyak mengungkap banyak hal yang sebelumnya tidak diketahui:
  • Dulu kami terlalu ideal dalam membayangkan perubahan di Mesir. Kami kira, korupsi akan menyerah begitu saja menghadapi revolusi. Ternyata kekuatan korupsi tetap mempertahankan kekuatannya untuk menyerang balik sewaktu-waktu.
  • Ternyata cacat dan kesalahan kami bisa dibesar-besarkan dan dimanfaatkan sedemikian rupa untuk menjatuhkan kami.
  • Ternyata pemerintah negara-negara tetangga berbeda dengan rakyat. Rakyatnya membantu kami, sedangkan pemerintahnya memusuhi kami dengan mengalirkan bantuan besar-besaran kepada kekuatan kudeta. Bantuan tetangga ternyata bisa merusak kepribadian bangsa ini sedemikian rupa.
  • Ternyata militer akan sangat berbahaya jika masuk politik. Militer harus dilindungi dan dicintai, tapi tidak diberi peran politik.
  • Ternyata rakyat mempunyai kekuatan yang luar bisa dalam mempertahankan haknya, hal ini menunjukkan bahwa Mesir sebenarnya mampu menciptakan kehidupan berdemokrasi, seandainya tidak diganggu dengan kekuatan korupsi.
  • Ternyata tokoh-tokoh liberalis adalah para penjual idealisme; ternyata ada juga tokoh agama yang mengkhianati ajaran agamanya; ternyata kaum nasionalis berubah menjadi pengkhianat ketika mempunyai kepentingan pribadi.
  • Ternyata banyak politikus Mesir harus segera pensiun. Harus ada pensiunisasi besar-besaran sekaligus.
  • Ternyata banyak sekali insan media yang berkepribadian buruk, munafik, tidak memperhatikan kode etik profesinya.
Masih banyak rahasia-rahasia yang belum terungkap dibalik kudeta militer, konspirasi-konspirasi para penentang demokrasi pun mulai terungkap. (msa/sbb/dkw)

Sumber: http://www.dakwatuna.com/2013/08/09/37762/berterima-kasihlah-kepada-kudeta/#ixzz2cDTAU8NT

Moursi Dikudeta: Suara Suci Kelompok Itu Tak Terdengar Kritis Lagi!



by: Nandang Burhanudin
*****

"Ada sekelompok orang yang sangat anti terhadap apapun, dengan dalih itu fitnah dan bukan dari syariah. Setelah itu, kelompok orang ini pun terus menebar fitnah, memakan daging saudaranya, tanpa pernah ingat bertaubat. Semakin disebar, semakin puas. Jika perlu, selain kelompoknya sesat dan tak ada kebenaran. Mereka aktif mengkritisi para pejuang Al-Haq yang menurutnya salah langkah. Namun tanpa sadar, kritikan yang membabibuta sama halnya mereka turut menyumbang saham terhadap maraknya kebatilan. Dalih pun dibuat. Dalil dihadirkan. Meminimalisir keburukan, katanya. Tanpa sadar keburukan itu semakin merajalela. Tapi mereka sama sekali tidak tersadar!

Contoh: Moursi dipilih secara demokrasi. Karena demokrasi haram, maka Moursi adalah budak haram demokrasi. Oleh karena itu, perlu dilengserkan! Sembari menutup mata atas maslahat dan kebaikan yang dilakukan Presiden Moursi. Gaza terbuka 24 jam. Kebebasan umat bersyariat. Para pejabat dipilih orang-orang taat. Sebagai Presiden yang baru, siapapun tidak akan mungkin bisa mulus 100 %. Maka Moursi terpaksa memilih para pejabat lama dan bertahap dalam menjalankan syariat.

Lalu Moursi dijadikan bulan-bulanan. Disebut sebagai antek AS-agen Israel-budak Barat. Moursi pun dikudeta. Kita terbelalak. Bandingkan saja data berikut:

1. Moursi seorang Doktor cum laude, hafal AL-Quran, tidak menyalahgunakan jabatan.
Penggantinya: Seorang lulusan S1 dengan nilai PASS (C), ibunya WN AS, penganut Syiah, dan ibunya dikabarkan Kristen.

2. PM Hisyam Qandil seorang Doktor, muda enerjik, ahli ekonomi. Penggantinya: Belawi, sudah 72 tahun, dan seorang Sosialis Sejati anggota Freemasonry.

3. Wakil Presiden di era Moursi ada 9 orang dan semuanya para pakar di bidangnya. Kini, wakil Presiden dikuasai Elbaradai, seorang Syiah dan pembantai muslim Irak. Tapi tudingan syi'ahisasi, tidak terdengar dari kelompok itu!

4. Moursi dituduh Ikhwanisasi. Padahal dari 24 gubernur, hanya 3 yang dari Ikhwan. Sisanya para profesional dan tentara. Kini, 17 Gubernur adalah tentara dan sisanya anggota partai NDP Mubarak. Tapi tuduhan militerisasi tidak terdengar dari kelompok itu.

5. Di era Moursi, pasal penghinaan Presiden dicabut. HIngga Moursi jadi sasaran kritik dan tak satupun media yang ditutup atau penghina yang ditangkap. Kini, Presiden Adli Mansour mengeluarkan PP tentang penghinaan Presiden, yang dendanya mencapai 20.000 US dollar dan kurungan hingga 15 tahun penjara.

6. Anak Moursi harus ikut seleksi melamar pekerjaan secara normal di Kementrian Penerbangan. Padahal gajinya hanya 900.000 rupiah. Kini, anak-anak Adli Mansour dan kroninya menjadi penerjemah saja bergaji hampir 120.000.000,- dollar.

7. Di era MOursi kementrian Budaya sudah mulai melakukan penyesuaian pakaian renang di pantai dan tampilan artis-artis di TV dan media. Kini, para artis-budayawan semakin terang-terangan menjadikan hari Kudeta (Inqilab) sebagai hari (Qubullat/Hari CIUMAN Nasional) dengan pakaian SEKWILDA (sekitar wilayah dada terbuka).

8. Di era Moursi, beliau terbang langsung ke Sudan membebaskan seorang wartawati yang ditahan. Lalu dibawa dengan pesawat kepresidenan dan diantar langsung ke rumahnya. Kini, banyak mall yang dicuri dan banyak gadis yang diperkosa malah dibunuh, dan pihak keamanan pemerintahan kudeta malah menangkap orangtua atau warga yang membela!

9. Di era Moursi, tak satupun demonstran yang dtangkap apalagi dibunuh. Tapi Moursi dituduh diktator dan Fir'aun berjanggut. Kini, di era kudeta, sudah lebih dari 3000 nyawa dibantai. Namun julukan itu tak terdengar.

Kini suara Yahudisasi-Syi'ahisasi-Liberalisasi-Sekulerisasi yang digembar-gemborkan kelompok suci itu tak terdengar lagi! Mungkin misinya sudah tercapai!

Selamat!

SUMBER : http://muslimina.blogspot.com/2013/08/moursi-dikudeta-suara-suci-kelompok-itu.html

BERPESTA DI ATAS PENDERITAAN ORANG LAIN


Inilah bulan Sya’ban dimana orang beramai-ramai mengadakan pesta, baik perkawinan, sunnatan, ruwahan, dan lain sebagainya. Entah siapa yang memulai, tapi yang jelas apa yang mereka lakukan tidaklah sesuai dengan kebiasaan Rasulullah ketika Sya’ban bertandang. Rasulullah ketika datang bulan Sya’ban bukannya berpesta, tetapi justru memperbanyak puasa sunnah. Rasulullah bersabda:
“Sya’ban adalah bulan di mana amal-amal diangkat kepada Rabb Semesta Alam; maka aku suka jika amalku diangkat, sedang aku dalam keadaan puasa”. (HR. Ahmad dan Nasa’i) Karena itu, berdasar riwayat shahih disebutkan bahwa Rasulullah SAW berpuasa pada sebagian besar hari di bulan Sya‘ban. ‘Aisyah berkata:
فَما رَأَيْتُ رَسُولَ اللهِ اسْتَكْمَلَ صِيَامَ شَهْرٍ إِلاَّ رَمَضَانَ ، وما رَأَيْتُهُ أَكْثَرَ صِيَامًا مِنْهُ فِي شَعْبَانَ
“Tak kulihat Rasulullah SAW menyempurnakan puasanya dalam sebulan penuh, selain di bulan Ramadan. Dan tidak aku lihat..” bulan yang beliau paling banyak berpuasa di dalamnya selain bulan Sya‘ban. (HR Al Bukhari & Muslim).

Menutup Jalan Orang Lain
Saya tidak tahu, apakah ini hanya kebiasaan orang-orang Pati saja ataukah ada juga orang di kabupaten lain yang melakukannya. Mereka berpesta tetapi mengganggu orang lain, yakni dengan cara menutup jalan. Padahal yang namanya jalan itu bukanlah milik pribadi orang perseorangan. Jalan adalah milik publik. Artinya jika ada orang ingin menutup jalan untuk kepentingan pribadi maka ia harus meminta ijin kepada siapapun yang lewat di jalan tersebut.
Selama ini yang terjadi, mereka cukup meminta ijin kepada kepolisian setempat. Padahal jalan bukan milik kepolisian. Polisi hanya mengatur, bukan memiliki. Jalan sekali lagi adalah milik publik, orang banyak, maka tidak bisa kita menggunakannya untuk kepentingan egois pribadi. Bukti bahwa jalan adalah milik publik sangat jelas. Rasulullah menghalalkan kita untuk mengambil buah yang masuk ke ruas jalan, meskipun pohonnya ada di pekarangan orang. Artinya buah itu, ketika ia memasuki ruas jalan, maka ia menjadi milik publik pemakai jalan dan bukan lagi milik si empunya pohon.
Rasulullah juga melarang kita untuk duduk-duduk di pinggir jalan. Rasulullah membolehkan kita duduk di pinggir jalan asalkan kita menunaikan hak para pemakai jalan, yakni tidak mengganggu mereka. Kalau, sekali lagi, kalau duduk di pinggir jalan saja tidak diperbolehkan karena takut mengganggu orang lain, apatah lagi duduk di tengah jalan dengan menggelar panggung perkawinan di sana. Lebih parah lagi kalau mereka juga menggelar pentas dangdut yang penuh dengan kemaksiatan. Astaghfirullah.......

Tahukah Anda bahwa orang gila sebenarnya tidak benar-benar gila

Pagi shahabat Guru GO! Selama ini kita menganggap bahwa orang gila itu tidak memiliki otak alias tidak pernah berpikir. Saya tidak sependapat dengan hal itu. Sebenarnya orang gila itu tidak benar-benar gila. Sebenarnya mereka masih memiliki akal sehat juga. Tidak percaya? Silahkan dibaca alasan saya berikut:
  • Cobalah kita lihat pernahkah orang gila yang berjalan seenaknya? Selama ini yang saya amati (hehe... pengamat orgil juga rupanya) kalau orang gila berjalan senantiasa di pinggir jalan. Tidak pernah saya lihat ada orang gila yang berjalan di tengah jalan. Apa artinya? Artinya dia tidak benar-benar gila. Dia masih berpikir: "Kalau gue jalan di tengah jalan bisa mati gue ketabrak motor apa mobil." Nah artinya dia masih memiliki akal sehat kan? :)
  • Orang gila pasti tetap makan, meskipun makanannya tidak sesehat makanan kita. Karena dia berpikir, "Kalo gue ndak makan bisa mati gue." :)
  • Orang gila kalau nyebrang jalan pasti lihat kanan dan kiri sebagaimana orang sehat pada umumnya. Kenapa? Karena meskipun "gila" dia tidak mau mati sia-sia tertabrak motor. Nah lho, mereka tidak benar-benar gila kan? 
  • Orang gila kalau tidur pasti mencari tempat yang pas, misalnya yang ada atapnya dan sebagainya. Karena merekapun tdak mau kehujanan ketika sedang enak-enaknya tidur itu. Berarti masih punya akal sehat kan? :)
  • So, jangan pernah takut sama orang gila, karena mereka itu hanya "setengah" gila. Mereka tidak benar-benar gila karena mereka masih memiliki akal sehat sebagaimana manusia umumnya.
Nah, setelah kita bahas orang gila di atas saya ingin katakan bahwa sebenarnya ada orang yang benar-benar gila. Dia lebih gila daripada orang gila sekalipun. Siapa mereka?
  • Orang yang nekat bunuh diri dengan cara tidur di rel kereta api, melompat dari gedung bertingkat, tidur di tengah jalan, dan seterusnya. Mereka ini lebih gila dari orang gila. Kenapa? Lha orang gila saja tidak mau mati sia-sia kok yang ini malah bunuh diri. Nah, benar-benar gila kan? :)
  • Orang yang membunuh anak-anaknya. Dulu orang-orang jahiliyah Quraisy mengubur hidup-hidup anaknya karena berkelamin perempuan. Mereka ini pasti lebih gila daripada orang gila. Sy pernah lihat ada orang gila yang beranak tapi nyatanya ia tidak mengubur bayinya itu. Kenapa? Karena dia sadar bahwa itu perbuatan gila. :)
  • Orang yang tega mengambil hak orang lain. Ia merampok dan mencuri harta orang lain tanpa rasa kemanusiaan. Dia pasti lebih gila dari orang gila, karena orang gila tidak pernah mencuri apalagi merampok. Paling-paling dia berhenti di depan warung dan diberi makan sama pemilik warung.
Oke, maka janganlah menjadi orang yang lebih gila daripada orang gila. Karena sesungguhnya orang yang kta anggap gila ternyata masih punya akal sehat juga. :)
Wassalam...

Baca juga artikel ini juga "Mengapa Orang Gila Selalu Sehat?"





JANGAN ganti nomor HP Anda, Berbahaya!


Bagi anda yang suka gonta-ganti nomor handphone maka sudah saatnya untuk mengentikan kebiasaan buruk tersebut. Mengapa? Karena ternyata nomor HP yang pernah kita gunakan dan kita anggap sudah mati akan diaktifkan kembali oleh operator untuk dijual lagi di pasaran lagi. Tidak percaya? Saya adalah salah satu korbannya. :)
Begini ceritanya. Dulu saya memiliki nomor cantik milik operator Satelindo dengan nomor 0815-4855-0688. Nomor tersebut saya beli sekitar seminggu sebelum menikah dengan harga Rp. 80.000,- sungguh harga yang sangat mahal untuk saat sekarang. Kalau saat ini harga kartu perdana sudah teramat sangat  murah, paling-paling hanya Rp. 3.000,-. Saya 'terpaksa' membeli HP dan kartu perdana karena calon istri saya saat itu sudah memegang HP. Dan jika terus menerus mengandalkan telephone di rumah kos Kartasura Solo sungguh repot. Saya tidak bisa menerima telephone jika sang induk semang sedang tidak berada di rumah.

Oleh karena itu oleh sang ayah, KH. Subchan As, saya dibelikan HP Siemens second seharga Rp. 350.000,- dan saya bertugas mengisi sendiri kartu perdana Mentari dengan nomor di atas. Nomorpun tersebar di segala penjuru dunia (hehe), termasuk calon istri saya, Sri Handayani. Telepon, SMS, dan sebagainya berjalan lancar ketika di luar rumah. Namun begitu masuk ke dalam rumah, HP tersebut seolah mlempem, tidak berfungsi. Dan setelah membayar Rp. 5.000,- untuk servis alhamdulillah HP bisa beraksi baik di dalam maupun di luar rumah.

Ketika saya menulis buku "Agar Suami Tetap Setia" (diterbitkan oleh Gema Insani Press Depok tahun 2007), nomor HP saya itu pun saya cantumkan di halaman biografi bagian belakang buku. Beberapa SMS pembaca pun masuk dengan sukses dan terjawab dengan baik lewat nomor Mentari tersebut. Namun malang tak dapat ditolak dan mujur tak dapat diraih, tiba-tiba sang operator Satelindo dijual ke Indosat. Indonesia geger. Kenapa? Karena Satelindo adalah operator milik Yahudi dari negara Singapura. Lihat saja logonya yang Bintang David tersebut.

Sebagai penganut Muslim yang taat (mudah-mudahan sampai mati), maka saya pun ikut-ikutan berang. Masak Yahudi mau saya support untuk membantai saudara-saudara saya di Palestina? Saya pun melakukan boikot produk mereka. Caranya? Nomor Mentari Cantik saya itu saya buang, saya gunting, karena saking kesalnya. Awalnya sungguh berat sekali karena harganya mahal. Namun mau bagaimana lagi, inilah yang saya sebut pengorbanan saat itu. Saya pun berganti nomor dengan operator Telkomsel.

Sepuluh tahun kemudian......

Malam itu saya membagi-bagikan buku saya "Agar Suami Tetap Setia" kepada teman-teman sehalaqoh. Karena saya kedatangan satu kardus besar berisi 289 eksemplar buku sisa yang belum terjual. Buku tersebut saya terima sebagai ganti royalty dari penerbit Gema Insani Press. Saya pun membagi-bagikan juga kepada binaan-binaan saya di Tayu Pati Jawa Tengah. Dengan niat iseng, saya pun mencoba misscall nomor mentari cantik saya tersebut. Betapa kagetnya saya, ternyata nomor tersebut aktif. Ya betul, nomor tersebut yang saya kira sudah dipendam di dalam kubur dengan kain kafan ternyata bangkit lagi. Sungguh menyeramkan...... :)

Besok paginya, saya pun mengirim SMS ke MANTAN nomor cantik milik saya tersebut. "Maaf, sekarang yang pegang nomor ini siapa? Sepuluh tahun yang lalu saya adalah pemegang nomor 0815-4855-0688 ini. Terimakasih. ttd...Muhsin Suny M." dan gubraakkksss..... Sang nomor pun menjawab: "Walaikum slm. yang pegang saya 'ari' kota boyolali kec karanggede. ya benar no tsb di resekel ama indosat.mohon mf bila sy tdk mengangkat misscall krn sy tdk mengenal no anda. no tsb 0688 saya registrasi sekitar 4th yll utk transaksi m tronik."

Sungguh. Betul-betul tidak menyangka! Coba bayangkan, seandainya sang pemegang nomor, yakni mas ari, adalah orang 'jelek', maka saya-lah yang akan kena getahnya. Karena para pembaca mengira bahwa nomor tersebut masih saya pegang. Namun, karena semua sudah terjadi, apa boleh buat. Saya hanya berdo'a semoga mas ari ini adalah orang baik, orang sholih, sehingga mau membantu saya ketika ada SMS dari pembaca buku saya "Agar Suami Tetap Setia" mau konsultasi. amin...

Bagi para pembaca yang kebetulan membeli buku saya, ini juga sebagai pemberitahuan bahwa nomor saya yang tercantum di bagian biografi 0815-4855-0688 sudah tidak menjadi nomor saya lagi. Jika Anda ingin berkonsultasi dilahkan kirim saja lewat email: muhsinsuny@gmail.com agar lebih valid dan lebih komplit pertanyaannya...

Terakhir bagi anda semua, saya sarankan JANGAN gonta-ganti nomor HP, karena sangat berbahaya..... salam..

Tayu Kulon, 11 Maret 2013 pukul 08:13


ADU CEPAT DENGAN TELEVISI



Oleh: Muhsin Suny M.[i]
Sejak menikah, kami sudah sepakat untuk tidak memasukkan televisi ke dalam rumah tangga kami. Alhamdulillah program ini mampu berjalan selama delapan tahun tanpa hambatan sama sekali. Namun, sejak kepindahan kami ke rumah dan lingkungan baru, mulai timbul masalah dengan anak-anak kami. Si sulung (perempuan) yang sudah kelas 1 SD memiliki hobi baru: menonton televisi di rumah tetangga. Jika sudah menonton, ia bisa menghabiskan waktu berjam-jam di rumah tetangga. Satu hal yang sangat membuat kami khawatir. Pertama, kami tidak bisa mengontrol tontonan apa saja yang dikonsumsi oleh anak kami tersebut. Kedua, kami takut akan terjadi sesuatu pada anak kami karena berada di rumah orang lain. Mengingat ada sekian kejadian pelecehan anak di bawah umur yang dilakukan oleh tetangga sendiri.
         Kami pun memulai berdiskusi. Istri menghendaki untuk mengakhiri saja program rumah tanpa televisi ini. Sedang saya tetap bersikukuh dan istiqomah untuk meneruskan program ini: tidak menyediakan televisi di rumah. Istri beralasan sejak anak kami hobi main ke rumah tetangga, ia merasa kehilangan anak dan selalu was-was dengan keamanan anak. Adanya televisi di rumah menurutnya  akan lebih aman karena ia bisa mengontrol tontonan anak-anak dan tidak khawatir terjadi sesuatu dengan mereka.
Adapun saya beralasan, tidak ada jaminan orangtua selalu bisa mengontrol tontonan televisi anak-anak. Jangankan televisi yang siarannya tidak ada matinya, film-film yang sudah saya sediakan untuk anak-anak di komputer pun, istri amat jarang menemani mereka menonton. Jadi saya pesismis jika ia kelak mau menemani dan sekaligus mengarahkan tontonan anak-anak. Kebanyakan orangtua punya kesibukan sendiri yang biasanya sangat jauh dari dunia anak-anak. Maka saya pun bertekad akan semakin memperbanyak film-film yang aman untuk anak-anak saya di komputer.
Saya pun memulai untuk adu cepat dengan program-program televisi. Berbagai usaha saya lakukan: download film-film dari internet, membeli saat ada Islamic book fair, pinjam dari teman-teman, dan mencari di rental film. Saya pun disibukkan dengan kegiatan baru: menonton terlebih dahulu film yang akan saya suguhkan untuk anak-anak saya. Jika ada adegan atau percakapan yang tidak layak tonton langsung saya potong dengan software pemotong film. Namun saya juga pernah harus membuang sekian gigabyte film yang berhari-hari saya download karena terlalu banyak negatifnya bagi anak sehingga susah dipotong. Pengalaman saya, ternyata tidak semua film yang ditujukan untuk anak, aman untuk dikonsumsi. Bahkan film yang masuk kategori religi sekalipun tidak ada jaminan aman dikonsumsi anak. Ambil contoh film Sang Pencerah.
Memang secara umum film Sang Pencerah cukup aman dikonsumsi oleh keluarga berbagai umur, akan tetapi di pertengahan film ada dialog yang diucapkan oleh Sujiwo Tejo yang menurut saya sangat kasar:
“Hahaha mendalami Islam? Berapa banyak kyai-kyai di Kauman itu yang pergi ke Mekah, sekali dua kali bahkan tiga kali pergi ke Mekkah tetapi tetap guoblok soal agama. Guoblok!!! Kalau kamu pergi ke Mekah tetapi tidak membawa perubahan apa-apa, malah semakin tunduk dengan ngarso dalem, apa bedamu dengan kyai-kyai majnun di Kauman itu! Apa?!” (DVD Film Sang Pencerah. File VTS_02_1.VOB pada menit ke 07:43 sampai 08:35)
Sejak menonton film tersebut, anak-anak saya fasih berbicara ‘goblok atau guoblok’. Sebuah kosakata kasar yang sama sekali tidak pernah keluar dari mulut mereka sebelum menonton film tersebut. Jadi, kita harus rela meluangkan waktu untuk menyeleksi film-film yang layak tonton untuk anak-anak kita. Jangan kita serahkan tarbiyah anak-anak kita kepada televisi.
Menjadi orangtua butuh perjuangan yang tidak mudah. Dan perjuangan ‘melawan’ siaran televisi ternyata sangat melelahkan. Ah, betapa bahagianya jika di negeri ini hadir televisi nasional yang aman untuk anak-anak. Semoga!




[i] Adalah penulis buku “Musuh Berwajah Ramah; Mewaspadai Pengaruh Negatif Televisi”

BNI Syariah: Simple Choice for a Better Life



Alhamdulillah semakin hari kehadiran bank syariah semakin menjamur. Ini menandakan bahwa perkembangan bisnis keuangan syariah semakin diminati oleh masyarakat kita. Kita patut bersyukur dengan perkembangan bagus ini. Hadirnya BNI Syariah juga menambah pilihan alternative bagi masyarakat muslim dalam berhubungan dengan jasa keuangan syariah.

Harus Beda
Bagi BNI Syariah sendiri, banyaknya bank syariah yang sudah ada di tanah air merupakan tantangan agar BNI Syariah tampil sebagai bank syariah yang berbeda dari yang lain. BNI Syariah harus berani bersaing ketat dengan bank syariah lainnya sehingga BNI Syariah menjadi bank pilihan utama masyarakat dalam melakukan simpan pinjam. Tentunya BNI Syariah perlu belajar bagaimana operasional bank-bank syariah yang sudah ada.
BNI Syariah janganlah seperti bank syariah yang lain yang tampil bermuka manis ketika didirikan namun bermuka ‘durja’ setelah merasa besar. Dari pengamatan saya pribadi, sebagai seorang nasabah, ada bank syariah yang ketika pada masa awal pendirian melakukan promosi yang sangat menggiurkan, seperti bebas administrasi, saldo bisa nol rupiah selama berbulan-bulan, bebas menarik uang di ATM Bersama, dan seterusnya. Tapi seiring waktu dengan semakin bertambahnya nasabah, maka bank syariah tersebut mulai berubah wajah menjadi bank yang sama sekali tidak pro-rakyat.
Bank berlabel syariah tersebut misalnya menetapkan bebas administrasi bagi nasabah yang memiliki saldo rata-rata tiga juta rupiah perbulan, namun menetapkan bea administrasi sekian ribu rupiah bagi nasabah yang saldonya di bawah itu. Alhasil, masyarakat kecil yang tentu saja saldonya minim lama kelamaan akan habis saldonya hanya untuk biaya administrasi bulanan. Jika demikian maka, benar kata Bang Haji Rhoma Irama, yang kaya makin kaya dan yang miskin makin miskin.

Murabahah Emas
Salah satu produk BNI Syariah yang cukup bagus adalah produk kepemilikan logam mulia (KLM). Sudah menjadi rahasia umum bahwa memiliki emas tidak ada ruginya. Mengapa? Karena harga emas selalu di atas kenaikan inflasi. Harga emas diperkirakan selalu naik sekitar 20% pertahun. Maka produk KLM yang ditawarkan oleh BNI Syariah sangat tepat bagi masyarakat yang ingin ‘mengamankan’ hartanya dari inflasi.
Maksud dari sistem murabahah emas adalah BNI Syariah yang akan membelikan emas yang diinginkan nasabahnya, kemudian nasabah dapat melakukan angsuran untuk pembelian tersebut. Hampir mirip dengan produk KPR, namun murabahah emas ini lebih simple. Jika KPR menetapkan uang muka 30% maka murabahah emas ini hanya menetapkan uang muka 15%. Jika KPR menetapkan maksimal pembayaran kreditnya adalah 30% dari income bulanannya, maka murabahah emas ini menetapkan maksimal pembayaran kreditnya adalah 40% dari income bulanannya.
Sebenarnya program KLM ini juga dimiliki oleh jasa keuangan syariah lainnya, misalnya pegadaian syariah juga memiliki program ini. Namun program BNI Syariah lebih simple karena hanya menetapkan uang muka 15%, sedangkan di pegadaian syariah dalam produk yang sama menetapkan uang muka sebesar 25 – 45% tergantung jangka atau masa pembiayaan, semakin lama masa pembiayaan maka uang muka pun semakin besar.
Kesimpulan dari tulisan ini adalah, tidak ada ruginya menabung di bank syariah. Pilihlah bank syariah yang paling pro-rakyat. Dan BNISyariah adalah pilihan yang tepat karena simple. BNI Syariah: Simple Choice for a Better Life!
Selamat menabung!
(Artikel ini dibuat dalam rangka mengikuti lomba yang diadakan atas kerjasama antara Koran Republika dengan BNI Syariah yang bertemakan “MEMANFAATKAN PRODUK BNI Syariah UNTUK BISNIS ATAU KELUARGA ANDA”).

BENARKAH IBRAHIM MENEMUKAN TUHAN KARENA MEMAKAI AKAL?


Inilah yang sering digembar-gemborkan oleh sebagian orang yang menuhankan akal mereka. Mereka menjadikan kisah Nabi Ibrahim dalam menemukan Tuhan sebagai bemper alias pembenar bahwa kita harus menuhankan akal kita. Benarkah Nabi Ibrahim berhasil menemukan Tuhan karena menggunakan akal beliau? Coba kita simak secara lengkap dan teliti ayat-ayat Alloh yang berbicara tentang kisah Sang Nabi Bapak Tauhid ini dalam “menemukan” Tuhan.
“Ketika malam telah menjadi gelap, dia melihat sebuah bintang (lalu) dia berkata: "Inilah Tuhanku" Tetapi tatkala bintang itu tenggelam dia berkata: "Saya tidak suka kepada yang tenggelam".
Kemudian tatkala dia melihat bulan terbit dia berkata: "Inilah Tuhanku". Tetapi setelah bulan itu terbenam dia berkata: "Sesungguhnya jika Tuhanku tidak memberi petunjuk kepadaku, pastilah aku termasuk orang-orang yang sesat".
Kemudian tatkala dia melihat matahari terbit, dia berkata: "Inilah Tuhanku, ini yang lebih besar", maka tatkala matahari itu telah terbenam, dia berkata: "Hai kaumku, sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan.
Sesungguhnya aku menghadapkan diriku kepada Tuhan yang menciptakan langit dan bumi dengan cenderung kepada agama yang benar, dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan. QS. Al-An’am (6): 76-79
Kalau kita baca secara sekilas ayat-ayat di atas memang seolah-olah Nabi Ibrahim sukses menemukan tuhannya karena mengoptimalkan akalnya. Namun, sangat aneh jika seseorang bisa mendapatkan hidayah HANYA karena ia menggunakan akal. Hidayah itu milik Alloh, dan akan diberikan kepada siapa saja YANG DIKEHENDAKINYA. Artinya jika Nabi Ibrahim mendapatkan hidayah HANYA karena menggunakan akal maka ini bertentangan dengan firman Allah. Lihatlah firman Allah berikut ini:
“DIA MEMBERI HIDAYAH kepada siapa yang DIKEHENDAKI-Nya ke jalan yang lurus.” QS. Al-Baqarah (2): 142
Dan Allah selalu memberi petunjuk orang yang DIKEHENDAKI-Nya kepada jalan yang lurus. QS. Al-baqarah (2):213
Bukanlah kewajibanmu menjadikan mereka mendapat petunjuk, akan tetapi Allah-lah yang memberi petunjuk (memberi taufik) siapa yang DIKEHENDAKI-Nya. QS. Al-Baqarah (2): 272
Itulah petunjuk Allah, yang dengannya Dia memberi petunjuk kepada siapa yang DIKEHENDAKI-Nya di antara hamba-hamba-Nya. Seandainya mereka mempersekutukan Allah, niscaya lenyaplah dari mereka amalan yang telah mereka kerjakan. QS. Al-An’am (6):88
Barang siapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk; dan barang siapa yang disesatkan Allah, maka merekalah orang-orang yang merugi. QS. Al-A’raaf (7):178
Dan masih banyak lagi ayat yang menyatakan bahwa datangnya hidayah itu atas kehendak Allah, BUKAN atas kehendak manusia sendiri. Dan ternyata isyarat itupun sudah ditangkap oleh Nabi Ibrahim sendiri. Lihatlah di ayat itu terselip pernyataan Nabi Ibrahim bahwa ia menemukan tuhan adalah karena hidayah Allah. Ibrahim mengatakan, “"Sesungguhnya JIKA TUHANKU TIDAK MEMBERI HIDAYAH kepadaku, PASTILAH aku termasuk orang-orang yang SESAT".
Jadi amat sangat salah jika seseorang menggunakan kisah keberhasilan Ibrahim dalam menemukan Tuhan adalah berkat akalnya, bukan berkat hidayah Allah. Dan seharusnya, jika hanya akal yang berguna untuk keimanan seseorang, mestinya Fir’aun dan Qarun pun beriman kepada Allah dan Nabi Musa karena secara akal ia tidak bisa menolak hujjah dan mukjizat Nabi Musa. Demikian juga dengan Abu Lahab dan kawan-kawan. Meski kebenaran Muhammad sangat ma’kul dan bahkan maktub dalam kitab sebelumnya, mengapa mereka tidak beriman? Karena mereka belum dapat hidayah Allah. Dan bahkan paman Nabi sendiri pun gagal diislamkan sampai-sampai nabi pun bersedih, sehingga diingatkan oleh Allah:
“Sesungguhnya kamu TIDAK AKAN DAPAT memberi HIDAYAH kepada orang yang kamu kasihi, tetapi Allah memberi petunjuk kepada orang yang DIKEHENDAKI-Nya, dan Allah lebih mengetahui orang-orang yang mau menerima petunjuk. QS. Al-Qashash (28):56
Persoalan ini lebih jelas ketika di ayat-ayat yang lain Ibrahim juga mengakui bahwa ia telah mendapatkan hidayah Allah, bukan karena penggunaan akalnya. Lihatlah ayat ini:
“Dan dia (Ibrahim) dibantah oleh kaumnya. Dia berkata: "Apakah kamu hendak membantahku tentang Allah, padahal sesungguhnya ALLAH TELAH MEMBERI HIDAYAH kepadaku. Dan aku tidak takut kepada (malapetaka dari) sembahan-sembahan yang kamu persekutukan dengan Allah, kecuali di kala Tuhanku menghendaki sesuatu (dari malapetaka) itu. Pengetahuan Tuhanku meliputi segala sesuatu. Maka apakah kamu tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya)?” QS. Al-An’am (6): 80
Ibrahim berkata: Wahai bapakku, sesungguhnya telah datang kepadaku sebahagian ilmu pengetahuan yang tidak datang kepadamu, maka ikutilah aku, niscaya aku akan menunjukkan kepadamu jalan yang lurus. QS. Maryam (19): 43
Dan sesungguhnya telah Kami ANUGERAHKAN KEPADA IBRAHIM HIDAYAH kebenaran sebelum (Musa dan Harun), dan adalah Kami mengetahui (keadaan) nya. QS. Al-Anbiyaa’ (21):51
Sekali lagi dan sekali lagi, akal harus dipakai, namun jika akal sudah diletakkan di atas perintah al-Qur’an itu berarti mengebiri al-Qur’an sekaligus menjadikan akal sebagai tandingan sesembahan. Dengan kata lain siapa pun yang menolak perintah Allah karena diangga tidak masuk akal, maka ia telah menuhankan akal alias berbuat syirik. Naudzubillahi min dzalik…..!

IBLIS TERSESAT KARENA MENUHANKAN AKAL



Tentu kita sangat familiar dengan kisah Iblis yang menolak untuk bersujud kepada Nabi Adam a.s. Kisah itu dimuat di dalam al-Qur’an secara berulang-ulang, pertanda bahwa itu adalah peristiwa yang sangat penting. Mari kita tengok bagaimana al-Qur’an menceritakan kisah tersebut:
“Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam," maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafir”. QS. 2:34
“Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada para malaikat: "Bersujudlah kamu kepada Adam"; maka mereka pun bersujud kecuali iblis. Dia tidak termasuk mereka yang bersujud. Allah berfirman: "Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) di waktu Aku menyuruhmu?" Menjawab iblis: "Saya lebih baik daripadanya: Engkau ciptakan saya dari api sedang dia Engkau ciptakan dari tanah". QS. 7:11-12
“Dan sesungguhnya Kami telah meciptakan manusia (Adam) dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk. Dan Kami telah menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas. Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk. Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadiannya, dan telah meniupkan ke dalamnya ruh (ciptaan) Ku, maka tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud. Maka bersujudlah para malaikat itu semuanya bersama-sama, kecuali iblis. Ia enggan ikut bersama-sama (malaikat) yang sujud itu. Allah berfirman: "Hai iblis, apa sebabnya kamu tidak (ikut sujud) bersama-sama mereka yang sujud itu?" Berkata Iblis: "Aku sekali-kali tidak akan sujud kepada manusia yang Engkau telah menciptakannya dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk". QS. 15: 26-33
“Dan (ingatlah), tatkala Kami berfirman kepada para malaikat: "Sujudlah kamu semua kepada Adam", lalu mereka sujud kecuali iblis. Dia berkata: "Apakah aku akan sujud kepada orang yang Engkau ciptakan dari tanah?" QS. 17:61
Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam", maka sujudlah mereka kecuali iblis. Dia adalah dari golongan jin, maka ia mendurhakai perintah Tuhannya. Patutkah kamu mengambil dia dan turunan-turunannya sebagai pemimpin selain daripada-Ku, sedang mereka adalah musuhmu? Amat buruklah iblis itu sebagai pengganti (Allah) bagi orang-orang yang dzalim. QS. 18:50
“Dan (ingatlah) ketika Kami berkata kepada malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam", maka mereka sujud kecuali iblis. Ia membangkang. QS. 20:116
(Ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan manusia dari tanah". Maka apabila telah Kusempurnakan kejadiannya dan Kutiupkan kepadanya roh (ciptaan) Ku; maka hendaklah kamu tersungkur dengan bersujud kepadanya". Lalu seluruh malaikat itu bersujud semuanya kecuali iblis; dia menyombongkan diri dan adalah dia termasuk orang-orang yang kafir. Allah berfirman: "Hai iblis, apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Ku-ciptakan dengan kedua tangan-Ku. Apakah kamu menyombongkan diri ataukah kamu (merasa) termasuk orang-orang yang (lebih) tinggi?". Iblis berkata: "Aku lebih baik daripadanya, karena Engkau ciptakan aku dari api, sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah". QS. 38:71-76
Jika kita perhatikan dengan seksama kisah tidak mau sujudnya Iblis kepada Adam maka dapat disimpulkan bahwa hal itu DIKARENAKAN IBLIS MENUHANKAN AKALNYA alias LOGIKAnya. Logika Iblis mengatakan bahwa bahan baku api (yang darinya Iblis diciptakan) itu lebih mulia dan lebih terhormat daripada bahan baku tanah liat (yang darinya Adam diciptakan). Padahal dalam pandangan Allah tidaklah begitu. Alloh sama sekali tidak memandang bahwa tanah liat itu lebih hina daripada api dan tidak memandang bahwa api itu lebih mulia daripada tanah liat.
Dalam pandangan Alloh, orang yang paling mulia adalah mereka yang paling bertakwa. Perhatikan ayat berikut:
“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” QS. 49:13
Inilah yang terjadi jika kita terlalu menuhankan akal kita. Kita pun akan terperosok ke dalam kesesatan sebagaimana Iblis yang tersesat karena menuhankan akal. Padahal hanya Allah sajalah yang patut untuk dituhankan. Karena Iblis menuhankan akal, maka ia berani menentang perintah Allah yang tidak sesuai dengan akal atau logika berpikirnya. Logika Iblis berkata, “Masak api disuruh sujud sama tanah liat? Yang bener saja man!” begitulah kira-kira rasio Iblis.
Dan ternyata di dunia ini ada juga orang yang mengikuti langkah-langkah Iblis, yakni menuhankan akal. Mereka enggan melakukan perintah-perintah Allah, meskipun bunyi ayatnya JELAS sebuah perintah. Misalnya, di banyak ayat Allah jelas dan tegas menyuruh hamba-hambanya untuk mendirikan sholat, namun mereka justru menolak karena menuhankan akal mereka dengan mengatakan, “Masak sholat kok nungging begitu, makanya tidak bisa mencegah dari kemungkaran.”
Inilah bahayanya jika kita menuhankan akal kita. Mestinya perintah Allah harus diletakkan lebih tinggi daripada akal. Itulah agama Islam. Kata Islam sendiri mengandung arti “pasrah”. Selama kita tidak mau pasrah kepada Allah maka selamanya kita tidak akan bisa merasakan indahnya beragama Islam.
Memang dalam al-Qur’an terdapat sekian ayat yang menegaskan agar kita menggunakan akal kita untuk berpikir. Namun bukan berarti kita disuruh menuhankan akal kita. Bahkan malaikat sendiri pun hampir-hampir saja menuhankan akal mereka. Ketika Allah berfirman kepada malaikat akan menciptakan khalifah di atas bumi, para malaikat berkata dengan logika mereka: “Apakah Engkau hendak menciptakan makhluk yang akan merusak bumi dan menumpahkan darah di sana? Padahal kami senantiasa bertasbih dan memuji-Mu?” Namun ketika mendapatkan jawaban dari Allah, “Aku lebih mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”. Malaikat pun tersadar dan berkata, "Maha Suci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami; sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.” Berikut kutipan lengkap ayat tersebut:
“Dan Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan menyucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui". Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu memang orang-orang yang benar!". Mereka menjawab: "Maha Suci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami; sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.” QS. 2:30-32
Semoga kita semua terhindar dari perilaku menuhankan akal. Menggunakan akal wajib hukumnya, namun jangan sampai berlebihan. Karena tidak semua hal bisa dicerna oleh akal. APALAGI MENGELIMINIR WAHYU ALLAH DENGAN AKAL. Sungguh akal manusia sangat terbatas. Tidak pantas bagi kita sombong menolak perintah Allah dengan keterbatasan akal itu. Semoga yg masih menuhankan akal segera tersadar. Amin…
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Guru GO! - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger